Ahlan wa sahlan bagi pengunjung yang dirahmati Allah sekalian. Dipersilakan bagi pembaca atau pengunjung untuk menyebarkan isi atau meteri dari blog ini dengan menjaga amanat ilmiah, dengan mencantumkan link website ini. Semoga dapat menjadi amal kebaikan kita di akhirat kelak. Aamiin

Selasa, 08 Oktober 2013

Barangsiapa mengenal dirinya, maka ia telah mengenal Tuhan-nya. Benarkah?


من عرف نفسه فقد عرف ربه .
( لا أصل له )
Barangsiapa mengenal dirinya, maka ia telah mengenal Tuhan-nya.
[tidak ada asalnya]


       Hadits diatas tidak ada sumbernya. Demikian perkataan Imam Nawawi (penulis Kitab Riyadhus Shalihin) sambil menyatakan bahwa hadits ini tidak ada kepastian sumbernya. Bahkan konon termasuk ucapan yang disandarkan kepada Yahya bn Mu'adz ar-Razi. Imam as-Suyuthi dalam kitab Dzailul Maudhu'at halaman 203 menyepakati Imam Nawawi. Oleh Ibnu Taimiyah hadits ini dinyatakan maudhu'. Fairuz Badi menyatakan bahwa itu bukan hadits nabawi, namun kebanyakan orang mengatakannya sebagai hadits Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Anggapan itu tidaklah benar. Yang jelas, ia termasuk israiliat yang isinya antara lain, “Wahai manusia, kenalilah dirimu, maka engkau akan mengenal Tuhanmu.”
Demikian, bahwasanya hadits diatas bukan perkataan Nabi dan tidak sejatinya seorang muslim meyakininya dan menyandarkan hadits tersebut kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam.
Semoga bermanfaat. Walahu a'lam.

Sumber rujukan: Al-Albani, M. N. Silsilah Hadits Dha'if dan Maudhu' Jilid 1. Alih bahasa oleh A.M Basalamah. 1995. Jakarta: Gema Insani Press